Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Baiturrahmah (Unbrah) bersama Unilever kembali menggelar Kegiatan Bakti Sosial Pemeriksaan dan Pengobatan Gratis dalam rangka memperingati Bulan Kesehatan Gigi Nasional 2019 23 September hingga 25 September di Kampus Fakultas Kedokteran Gigi Sungai Sapih Padang.
Dalam pembukaan yang dilaksanakan Senin 23 September 2019, hadir Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Kepala Dinas Kesehatan dan Pendidikan Sumbar serta Padang, Perwakilan PT Unilever Indonesia Rijal Haidir.
Dalam sambutannya Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengapresiasi kegiatan ini karena menjadi insiatif dalam memotivasi masyarakat untuk menjaga kesehatan gigi dan mulutnya.
Diharapkan hal ini menjadi pendorong bagi masyarakat untuk memelihara kesehatan giginya, bukan hanya saat sakit. Dengan BKGN tersebut perhatian terhadap gigi lebih meningkat.
BKGN juga dapat menjadi sosialisasi kepada masyarakat pentingnya menjaga kesehatan gigi, sebab banyak yang terganggu akibat sakit gigi dan berlubang.
Harapannya juga dapat menurunkan angka prevalensi persoalan akibat sakit gigi di Sumbar.
Sementara itu Rektor Unbrah Prof. Dr. Ir. Musliar Kasim, M.S berharap kegiatan seperti BKGN dapat menjadi pendorong Unbrah sebagai pusat kesehatan gigi di Sumbar dan Sumatera Tengah.
Bukan hanya itu pihaknya juga akan memperkuat pengembangan terkait penelitian dan pengabdian masyarakat tentang kesehatan gigi nasional di berbagai kajian. Seperti kemungkinan digabungkan dengan kegiatan University Social Responsibility (USR).
Bukan hanya dalam BKGN, ke depan FKG Unbrah juga secara konsisten memperkuat kesehatan gigi dan mulut melalui penciptaan sumber daya berkualitas dalam bidang tersebut.
Senada itu Perwakilan Unilever Indonesia Rijal H mengatakan pihaknya juga akan secara konsisten dalam membantu penguatan kesehatan gigi dan mulut secara nasional.
PIhaknya juga akan bekerja sama dengan berbagai instansi dalam pengembangan tersebut seperti dengan Fakultas Kedokteran Gigi Unbrah saat ini.
Sementara itu Ketua Panitia BKGN 2019 Unbrah drg. Ricky Amran, MARS menyebutkan kegiatan BKGN ini terdiri atas pemeriksaan gigi, penambalan gigi, pencabutan gigi, pembersihan karang gigi, sikat gigi massal, edukasi dan penyuluhan kesehatan gigi secara gratis.
Adapun sasaran kegiatan adalah sebanyak 1.000 orang pasien dengan tema “Menjadi pahlawan senyum untuk mewujudkan Indonesia tersenyum, senyum yang sehat dan bebas gigi berlubang”.
Latar belakang BKGN ini karena tingginya angka prevalensi masalah gigi berlubang di Indonesia, hal ini sejalan dengan rendahnya perhatian masyarakat terhadap perawatan gigi dan mulut. Selain itu juga masih minimnya fasilitas dan pelayanan kesehatan gigi di tengah masyarakat menjadi sebab dimunculkan BKGN tersebut.
Harapannya BKGN menjadi pemicu dan penggerak masyarakat termotivasi menjaga kesehatan gigi dan mulut sekaligus menjadi momentum menjaga kesehatannya.
Kegiatan ini dibuka oleh Gubernur dan ditandai dengan pemukulan gendang tasa bersama Rektor, Pimpinan Yayasan, dan perwakilan Unilever.
Kegiatan juga dimeriahkan dengan sikat gigi massal yang dilaksanakan oleh murid SD dan penampilan tarian oleh tim panitia.