Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unbrah menggelar kegiatan bedah proposal penelitian dan pengabdian kepada masyarakat hibah dikti dengan memberikan pendampingan kepada dosen di fakultas mulai Januari 2022.
Dalam hal ini beberapa pakar penelitian dari universitas ternama menjadi pendamping dosen dalam membuat proposal yang dinilai dapat lulus dan mendapat pembiayaan hibah dikti.
Beberapa dosen seperti Prof. apt. Akmal Djamaan, MS, PhD., Dr. Fransina S. Latumahina, S.Hut., MP.IP dan Dr. techn. Marzuki merupakan dosen sekaligus peneliti yang selalu menyumbangkan proposal penelitian dan PkM yang lolos pendanaan dikti.
Kepala LPPM Unbrah drg. Abu Bakar, M.Med Ph.D mengatakan saat ini pihaknya tengah melakukan pendampingan kepada dosen dari fakultas Vokasi yang uploadnya harus paling lambat pada 24 Januari 2022.
Meskipun demikian sambil berjalan dilaksanakan juga pendampingan untuk proposal PkM dan penelitian dosen di empat fakultas yakni Ekonomi, Kesehatan Masyarakat, Kedokteran dan Kedokteran Gigi.
Harapannya para dosen ini dapat menembus pembiayaan Dikti dalam hal penelitian dan PkM yang selanjutnya akan menjadi motivasi untuk terus meneliti dan mengabdi.
Rektor Unbrah Prof. Dr. Ir. Musliar Kasim, M.S yang mengikuti pendampingan terhadap Fakultas Vokasi pada Kamis 20 Januari 2022 berharap ada dosen Unbrah yang mampu menembus pendanaan dikti baik penelitian maupun pengabdian masyarakat.
Mengingat tahun lalu kata Rektor tidak ada yang masuk, diharapkan tahun ini akan banyak yang lolos. Sebab pakar yang mendampinginya dinilai sangat kompeten dan berpengalaman terkait raihan hibah dikti tersebut.