Universitas Baiturrahmah (Unbrah) Padang, menggelar kegiatan Kajian Dhuha secara luring dengan penerapan Protokol Kesehatan pencegahan Covid-19 dalam rangka mengenang 100 hari wafatnya pendiri Yayasan Pendidikan Baiturrahmah dan kampus Haji Amran pada Sabtu 18 Desember 2021.
Kegiatan ini dipusatkan di Masjid Baiturrahmah dengan penyampaian Tausyiah dari Ustadz asal Riau Dr. Syafrinaldi, SH, MH, MA dan dihadiri civitas akademika kampus mulai dari pengurus serta anggota yayasan, Pimpinan Unbrah, dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa.
Kegiatan dibuka dengan sambutan Rektor Unbrah Prof. Dr. Ir. Musliar Kasim, M.S yang menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk mengenang jasa Haji Amran yang telah menjadi salah satu tokoh pendidikan terkemuka di Sumbar.
Dengan kegiatan ini, seluruh civitas akademika dapat mengenal lebih dekat sekaligus mendoakan Haji Amran yang wafat pada 6 September 2021 lalu.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Kajian Dhuha juga agar mahasiswa, dosen dan tendik kembali meramaikan masjid yang sepi karena adanya pandemi Covid-19 yang berlangsung hampir dua tahun.
Sementara itu dalam Tausyiahnya Ustadz Syafrinaldi memaparkan tentang telah adanya ketentuan dari Allah SWT tentang kehidupan manusia.
Meskipun demikian kata Ustadz yang juga dosen di salah satu kampus di Riau, manusia di dunia perlu beribadah dan selalu sungguh-sungguh dalam usaha.
Menurutnya ibadah yang terbaik untuk ditiru oleh manusia khususnya umat Islam ialah ibadah Rasulullah SAW.
Di samping itu Ustadz juga menekankan pentingnya menjaga tali persaudaraan antar sesama, tidak saling caci maki, bully atau perbuatan yang dilarang lainnya.
Kegiatan ini selain dilaksanakan luring juga daring melalui Aplikasi ZOOM dan Youtube.
Di akhir acara dilaksanakan doa bersama untuk Haji Amran.